Melatih dan Mencerahkan Jiwa

Sunday, June 28, 2020

Hikmah Dibalik Peristiwa


Segala sesuatu ada nilai hikmah dibalik semua peristiwa kehidupan ini. Imam Ahmad meriwayatkan:

في مسند الإمام أحمد... قَالَ رَسُولُ اللَّهِ ﷺ : *"لا تَتَّهِمِ اللَّهَ تَبَارَكَ وَتَعَالَى فِي شَيْءٍ قَضَى لَكَ بِهِ".*

Disebutkan dalam musnad Imam Ahmad... Rasulullah SAW bersabda :"Janganlah berburuk sangka pada Allah SWT pada sesuatu yang telah IA tentukan untukmu."

فقد قال السندي: *(أي: لا ترَ أنه أساء إليك فيما قضى به عليك، بل اعتقد أن كلَّ ذلك مما هو مقتضى الحكمة).

Syekh As Sanadi berkata dalam menafsirkan hadis ini : "artinya : janganlah engkau mengira bahwa Allah SWT telah berbuat buruk padamu pada apa yang telah IA tetapkan atasmu, akan tetapi yakinilah bahwa semua itu mengandung hikmah."

Keburukan yang menimpa seorang muslim tidak ditujukan untuk menyakitinya tetapi pada hakekatnya justru untuk kebaikannya. Semua perbuatan Allah SWT adalah hikmah yang berputar antara keutamaan dan keadilan, segala sesuatu yang menurut pandangan manusia adalah keburukan karena secara zahir menyakitinya tetapi hal itu dalam pandangan Allah SWT adalah sebuah kebaikan, karena Allah SWT tidak mentakdirkannya kecuali untuk sebuah hikmah.

Al Imam Al Ghazali rahimahullah berkata dalam kitab "IHYA' nya :

*(فحكمة الله واسعة، وهو بمصالح العباد أعلمُ من العباد، وغدًا يشكره العباد على البلايا إذا رأَوا ثواب الله على البلايا، كما يشكر الصبيُّ بعد العقل والبلوغ أستاذَه وأباه على ضربه وتأديبه؛ إذ يدرك ثمرة ما استفاده من التأديب، والبلاءُ من الله تعالى تأديب، وعنايته بعباده أتمُّ وأوفر من عناية الآباء بالأولاد).*

Hikmah Allah SWT luas, Allah SWT lebih mengetahui kemaslahatan para hamba daripada hamba itu sendiri, esok (di akhirat) hamba akan bersyukur pada Allah SWT atas musibah-musibah (yang menimpa mereka) tatkala mereka melihat pahala yang diberikan oleh Allah SWT atas musibah-musibah tersebut. Sebagaimana anak kecil akan berterima kasih pada guru dan orang tuanya setelah ia berakal dan baligh atas pukulan dan didikan mereka, karena ia dapat memahami buah dari pendidikan itu. Dan musibah dari Allah SWT adalah sebuah pendidikan, dan perhatian Allah SWT pada hamba-hamba-NYA lebih sempurna dan lebih besar daripada perhatian orang tua terhadap anak-anaknya.

Disebutkan dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh sahabat Anas bin Malik radliyallahu 'anhu: Rasulullah SAW bersabda :

*(عَجِبْتُ لِلْمُؤْمِنِ إِنَّ اللَّهَ لَا يَقْضِي لِلْمُؤْمِنِ قَضَاءً إِلَّا كَانَ خَيْرًا لَهُ)* مسند الإمام احمد.

"Aku kagum pada seorang mu'min sesungguhnya Allah SWT tidak menentukan pada seorang mukmin satu ketentuan kecuali ketentuan itu adalah kebaikan baginya."(Musnad Imam Ahmad)

وقال أبو الدرداء رضي الله عنه: *"إن الله -تبارك وتعالى- إذا قضى قضاء أحب أن يُرضى به.*

Sahabat Abu Darda' radliyallahu 'anhu berkata : "Sesungguhnya Allah SWT apabila menentukan satu ketentuan suka agar ketentuan itu diterima dengan ridha."

Mari biasakan ucapan Alhamdulillah atas segala sesuatu.
Share:

0 comments:

Post a Comment

Konsultasi dengan Gus Abduh

Blog Archive

Data Kunjungan